dok.pri |
Estafet
Tunas Kelapa Kabupaten Karanganyar 2016
Estafet Tunas Kelapa (ETK) Kwartir Daerah Jawa Tengah Tahun 2016
sudah memasuki wilayah Kabupaten Karanganyar, Rabu (07/09) pagi, yang dimulai
dari 14 titik pemberangkatan Kwarcab Kabupaten/Kota di Jawa Tengah.
Masuknya ETK diserah terimakan lintas Kwarcab, terbagi dalam tiga
lokasi, yakni di Jurug berbatasan dengan Kota Surakarta, perempatan Sukosari,
Kecamatan Jumantono berbatasan dengan Kabupaten Sukoharjo, dan Waduk Botok,
Kecamatan Kerjo berbatasan dengan wilayah Kabupaten Sragen, untuk menuju sampai
tempat persemayaman di SMP Negeri 2 Bangsri, Kecamatan Karangpandan.
Diperkirakan pukul 15.00 WIB sudah tiba di lokasi.
Sebelum sampai dengan tempat persemayaman, terdapat etape-etape
yang harus dilalui dan dilakukan serah terima. Untuk serah terima di Jurug,
diserahkan pasukan ETK Kota Surakarta oleh Wakil Wali Kota Surakarta,
Achmad Purnomo, untuk diteruskan kepada Kabupaten Karanganyar, yang
diterima Bupati Karanganyar, Juliyatmono.
Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kabupaten Karanganyar, Samsi
mengatakan, ETK ini diadakan untuk memasyarakatkan Gerakan Pramuka sebagai
wadah pembinaan generasi muda, meningkatkan pembinaan khususnya pada Gerakan
Pramuka di Jawa Tengah.
“Ini juga sebagai menyemarakkan 55 Tahun Gerakan Pramuka. Kegiatan
yang diadakan setiap tahun merupakan tradisi yang dipertahankan dan
ditingkatkan untuk membentuk manusia yang berkarakter,” kata Samsi.
Sumber:
dok.pri |
dok.pri |
Hari
ini, Rabu, 7 September 2016 di Kabupaten Karanganyar ada peristiwa penting. Peristiwa
ini berkaitan dengan kegiatan kepramukaan. Semua yang terlibat di dalamnya
sibuk. Ya, Estafet Tunas Kelapa. Kebetulan sekolah tempat saya mengajar
terletak di Kecamatan Tasikmadu. Dengan demikian, Estafet Tunas Kelapa diterima
di perbatasan Kecamatan Jaten dan Kecamatan Tasikmadu.
Di
tempat penerimaan ETK ini disediakan panggung kehormatan dan ada tamu undangan.
Guru-guru dari SMK Tunas Muda Karanganyar menampilkan sendratari singkat
Rama-Sinta.
Rama-Sinta dok.pri |
Seperti
biasa, saya mendapatkan tugas mengambil gambar/memotret. Sayang, saya tidak
ditempatkan di tempat serah terima ETK. Jadi, saya tak bisa mengambil gambar
prosesi serah terima ETK. Saya dan teman-teman yang lain mendapatkan tugas
untuk memberikan minuman bagi peserta ETK.
Dari
Jaten, peserta ETK berjalan menuju Karanganyar Kota. Di alun-alun, ETK
diserahkan. Saya melihat masyarakat luas
sangat antusias melihat/menyaksikan/ terlibat langsung. Ternyata barisan pagar
betis tak gentar kena terik sinar matahari. Kebetulan siang ini sangat panas. Semangat
adik-adik dan masyarakat sangat luar biasa. Terbukti, sampai di alun-alun
masyarakat memadati sekitar tempat yang dilewati ETK.
Rama-Trio Kwek-kwek dok.pri |
Alhamdulillah,
sampai di Karanganyar Kota peserta ETK bisa melaksanakan tugas dengan sukses. Tak
ada halangan/rintangan yang berarti. Meskipun
udara panas dan sinar matahari mampu membuat kulit gosong namun tak menyurutkan
semangat mereka. Semangat-semangat dan selamat menyemarakkan 55 tahun Gerakan
Pramuka.
Setelah
tugas saya selesai, untuk menghilangkan dahaga dan lapar, saya dan teman-teman,
termasuk pemain sendratari makan siang di Sambal Layah Batas Kota.
Karanganyar, 7
September 2016 Catatan : Awal tulisan, berita saya ambil dan sumbernya ada pada link. Semua foto-foto merupakan dokumen pribadi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar