Belajar
kimia bisa di mana saja dan kapan saja. Laboratorium kimia tidak hanya dalam
ruangan yang dibatasi dinding-dinding di sekolah. Belajar kimia bisa juga dipelajari
langsung ke tempat-tempat produksi, pabrik dan rumah.
Contohnya
adalah belajar tentang pengolahan kedelai menjadi produk dengan nilai jual yang
lebih tinggi dari sekadar kedelai biasa. Beberapa contoh produk kedelai yang
popular adalah tahu, tempe dan susu kedelai (sari kedelai).
Tulisan
ini akan membahas tentang pengolahan tahu. Tahu merupakan makanan yang bisa
disantap sebagai camilan maupun lauk. Tahu yang lezat dihasilkan dari bahan
baku kedelai yang berkualitas.
Tahu
bisa dibuat dalam skala kecil dengan cara yang sederhana. Mari kita membuat
tahu di rumah dengan peralatan dapur yang kita miliki.
Nama
olahan : Tahu
Bahan-bahan
:
-
kedelai, asam cuka dan air.
Alat-alat
:
-
panci, saringan, kain, blender
Cara
membuat:
1. Rendam
kedelai ke dalam air minimal 6 jam
2. Cuci
bersih kedelai yang sudah direndam dengan air bersih
3. Masukkan
kedelai ke dalam blender lalu tambahkan air
4. Haluskan
kedelai dengan cara diblender
5. Campuran
kedelai dan air ini kemudian dimasak sampai memdidih
6. Saringlah
bubur kedelai dengan saringan yang dilapisi kain transparan
7. Fitrat
yang didapat diberi cuka secukupnya sehingga membentuk gumpalan protein tahu
8. Tunggu
beberapa saat sampai penggumpalan selesai
9. Cetak
gumpalan protein tahu tersebut sesuai selera
10. Tahu
siap dimasak menjadi olahan lainnya
Pembuatan
tahu termasuk perubahan kimia. Hal ini bisa diamati dari bahan dasarnya kedelai
kemudian diolah melalui proses kimia dengan cara penambahan asam cuka.
Perubahan kimia terjadi dari sari kedelai ditambah asam cuka menghasilkan
gumpalan protein tahu (gejala yang menyertai perubahan kimia adalah terjadinya
endapan).
Demikian
tulisan ini dibuat sebagai salah satu tugas yang diberikan dalam materi
pelajaran : MATERI DAN PERUBAHAN Kelas X.
00000
Tidak ada komentar:
Posting Komentar