Saya
belum pernah menggeluti satu bisnis secara serius lalu sukses. Saya hanya
pernah mencoba untuk berbisnis dengan pencatatan keuangan secara sederhana. Selama
ini, saya selalu memisahkan uang bisnis dan uang pribadi.Dengan demikian saya
tahu untung atau rugi bisnis yang saya kerjakan. Alhamdulillah selama ini saya
merasa beruntung tidak merugi.
Seandainya
saya mau melanjutkan bisnis yang sudah saya tekuni, saya akan berpikir ulang
karena saya tidak bisa terjun langsung. Oleh karena keuntungan yang saya
peroleh tidak terlalu besar, yakni hanya cukup untuk menggaji diri saya sendiri
maka saya tidak mau memaksa bisnis jalan terus dengan menggaji orang lain.
Kalau
menggaji orang lain dan saya tidak mendapatkan apa-apa, berarti saya hanya
memberi modal pada orang lain. Saya bukan tipe orang yang setengah hati
menjalani bisnis. Inginnya terjun secara total dalam berbisnis.
Bagi
Anda yang ingin memulai berbisnis, silakan buatlah catatan keuangan secara
sederhana. Berapa modal awal, berapa hasil penjualan dan berapa keuntungannya,
semua dicatat dengan baik. tujuannya adalah agar uang bisnis dan uang pribadi
tidak bercampur.
Meskipun
berwirausaha, usaha milik sendiri, kita tetap mendapatkan gaji dari hasil
keuntungan bisnis yang sedang berjalan. Apabila bisnis sudah mulai berkembang,
jangan sampai semua keuntungan dimasukkan untuk modal tambahan. Sisihkan sedikit
dari keuntungan tersebut untuk menggaji kita lalu kita gunakan untuk
kepentingan pribadi.
Semoga
bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar