Berapa rupiah uang yang kita keluarkan untuk biaya menjahit pakaian kita? Pertanyaan tersebut baru saja saya dapatkan dari seorang teman kantor, seorang Bapak Guru.
Saya tersenyum agak geli juga. Saya tahu, pertanyaan ini disampaikan kepada saya karena saya sendiri menjahit pakaian seragam sekolah. Teman-teman saya memperhatikan saya, penasaran. Saya tahu mereka akan memberikan komentar atas apa yang akan saya sampaikan.
"Sepuluh ribu rupiah!"jawab saya.
Tentu saja, jawaban saya ini termasuk sudah saya buat mahal/tinggi.
"Untuk benang, seribu rupiah. Obras tiga ribu rupiah, itik-itik gratis, kancing baju sekitar enam ribu."
"Masa sih, benangnya hanya seribu rupiah. Itu benang kemurahan, kualitasnya tidak bagus!"
Betul bukan, saya diprotes!
"Benangnya lima ribu rupiah. Tapi yang dipakai hanya sedikit. Anggap saja hanya seribu rupiah yang terpakai."
Alhamdulillah, selama mesin jahit saya tidak mengalami kerusakan, saya bisa menjahit sendiri pakaian-pakaian seragam saya. Saya memang tidak mau mengeluarkan uang banyak untuk ongkos menjahit. Kecuali kalau ada unsur terpaksa. Terpaksa harus dijahitkan karena modelnya sudah ditentukan.
Saya bersyukur dapat membeli mesin jahit. Ternyata benda tersebut sangat bermanfaat bagi saya.
Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar