Berapa
rupiah uang yang harus ditabung tiap hari untuk anak sekolah? Jawabannya adalah
relatif, tidak sama antara anak satu dengan yang lain. Hal ini melihat dari
jumlah uang saku setiap hari dan kebutuhan anak di sekolah.
Minimal
Rp. 500,00 untuk anak-anak SD. Bisa jadi tiap hari menabung lebih dari itu. Yang
penting tiap hari menabung. Bila uang sakunya banyak dan diberikan
mingguan/bulanan maka jumlah tabungan juga disesuaikan.
Baik
anak-anak SD, SMP dan SMA sebaiknya diajari mengelola uang secara harian,
mingguan atau bulanan. Anak-anak diberi contoh untuk menggunakan uang secara
bijak dan penuh tanggung jawab.
Uang
saku untuk anak SD, SMP dan SMA ini sebaiknya jumlahnya cukup. Jangan terlalu
sedikit atau terlalu banyak. Kadang-kadang uang saku bukan hanya digunakan
untuk jajan. Uang saku bisa dipakai untuk keperluan di sekolah secara mendadak.
Selain
dari uang saku, uang tabungan juga bisa didapatkan anak-anak dari “mereka
bekerja”. Mungkin anak-anak berjualan makanan kecil/minuman di sekolah, sebagian
dari keuntungannya bisa ditabung. Ada juga yang mendapatkan upah dari membantu
seseorang. Upah yang diperoleh bisa ditabung.
Yang
penting adalah anak harus memiliki sejumlah tabungan. Jangan sampai anak tidak
memiliki tabungan sama sekali. Bila anak-anak belum memiliki tabungan, sebagai
orang dewasa mari kita wajibkan anak untuk menabung mulai sekarang.
Jangan
pernah bilang menabung itu kalau punya uang, kalau tidak punya uang ya tidak
usah menabung. Ubah pikiran kita menjadi bagaimana caranya anak bisa menabung,
meskipun jumlahnya kecil.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar