noerimakaltsum.com. Untuk
tahun 2020 rencananya para jemaah haji Indonesia akan mendapatkan fasilitas
makan sebanyak 50 kali di Makkah. Dengan demikian jemaah haji tidak perlu
membawa bahan makanan mentah karena sehari-hari makannya sudah terjamin. Namun demikian,
bila jemaah haji menginginkan membawa lauk kering dan bahan makanan mentah dari
tanah air juga tidak masalah.
Kadang-kadang
lidah kita ingin merasakan kembali masakan Indonesia. Bahan makanan yang sering dibawa oleh jemaah
haji Indonesia adalah sambal pecel. Sambal pecel adalah makanan praktis. Bila kita
mau mengkonsumsi nasi pecel, maka tinggal seduh sambal pecelnya dengan air
panas.
Nah,
biasanya sayuran yang disiram sambal pecel adalah bayam, kacang panjang, daun kacang
tholo atau mbayung, dan tauge. Lupakan bayam, kacang panjang, dan mbayung bila
kesulitan mendapatkannya. Namun, tauge bisa kita buat sendiri. Cara membuatnya
sederhana dan mudah.
Ambil
kacang hijau secukupnya. Siapkan wadah plastik yang sudah dilubangi. Setelah kacang
hijau dicuci bersih, lalu masukkan ke dalam plastik. Plastik ditaruh dalam gayung/mangkuk
lalu ditutupi dengan plastik gelap. Siram tiap hari dengan air secukupnya. Setelah
2 x 24 jam, tauge kacang hijau siap dipanen.
Bila
akan dikonsumsi dengan sambal pecel, tauge cukup direndam air panas sebentar. Ternyata
menyediakan tauge sendiri tidak rumit. Untuk itu bahan makanan mentah yang akan dibawa saat menunaikan ibadah haji,
kacang hijau jangan sampai ketinggalan. Karena kacang hijau ini bisa mengobati
rindu masakan tanah air.
#catatanimapenulis
#30harinulisxnoerimakaltsum
Tidak ada komentar:
Posting Komentar